Rabu, 16 Februari 2011 | 0 komentar | By: lyy Mahli

City Ditahan Imbang 0-0 Oleh Aris Salonika

Rabu, 16 Februari 2011
City Ditahan Imbang 0-0 Oleh Aris Salonika

THESSALONIKI, KOMPAS.com - Manchester City hanya bermain imbang 0-0 dengan Aris Salonika, pada leg pertama putaran kedua Liga Europa, di Stadion Harilaou, Selasa (15/2/2011) dan dengan begitu, tak punya pilihan selain memenangi leg kedua, 24 Februari mendatang, untuk bisa masuk putaran ketiga.
Hasil tersebut cukup adil mengingat alotnya pertandingan sejak menit awal. Setelah tanpa peluang pada lima menit pertama, kedua kubu secara konsisten menciptakan peluang.
Namun, selain banyaknya eksekusi yang meleset, gol tidak terjadi karena kiper kedua kubu mampu membaca arah permainan dan tembakan lawan dengan baik.
Pada menit kesembilan, misalnya, David Silva melepaskan tembakan akurat dari luar kotak penalti. Namun, bola berhasil dihentikan Michail Sifaiks di luar garis gawang.
Setelah itu, tercatat ada setidaknya lima tembakan yang dilepaskan kedua kubu, tanpa satu pun mengarah tepat sasaran. Eksekusi akurat pertama setelahnya adalah tembakan Daisuke Sakata, yang juga gagal membuahkan gol akibat dimentahkan Joe Hart.
Pada babak kedua, City mendapat tekanan lebih besar. Berkat Joe Hart, mereka mampu terhindari dari gol.
Meski begitu, mereka juga cukup konsisten melepaskan ancaman. Namun, mereka tak kunjung memperbaiki kualitas eksekusi, sehingga tak ada gol tercipta sampai peluit berbunyi panjang.
Pada menit ke-58 dan ke 63 misalnya, Shaun Wright-Phillips dan Edin Dzeko bergantian melepaskan tembakan yang meski tepat sasaran, bisa dimentahkan Sifaiks.
Selama 90 menit, Aris Saloniki menguasai bola sebanyak 41 persen dan melepaskan delapan tembakan akurat dari 13 percobaan. Adapun City menciptakan lima peluang emas dari 12 usaha.

Sumber : http://bola.kompas.com/
READMORE - City Ditahan Imbang 0-0 Oleh Aris Salonika

Soldado Bawa Membawa Kemenangan Cepat Atas Schalke

Rabu, 16 Februari 2011
Soldado Bawa Membawa Kemenangan Cepat Atas Schalke


VALENCIA, KOMPAS.com - Valencia berhasil unggul 1-0 atas Schalke 04 pada babak pertama perdelapan final Liga Champions, Selasa atau Rabu (16/2/2011) dini hari WIB. 
Valencia memang terlihat lebih tampil solid dibandingkan Schalke. Mereka pun tidak perlu membutuhkan waktu lama memetik kerja kerasnya. Dalam tempo 15 menit, Valencia berhasil unggul terlebih dulu berkat gol yang diciptakan Roberto Soldado. Menerima umpan dari Jérémy Mathieu, Soldado langsung melepaskan  tendangan keras yang gagal dihalau kiper Schalke, Manuel Neuer.
Tertinggal 0-1, Schalke berusaha keras menciptakan gol balasan. Jefferson Farfan dan Pee Kluge nyaris menggentarkan gawang Valencia. Beruntung, kiper Vicente Guaita Panadero berhasil mematahkan kedua tembakan tersebut.
"Kelelawar Mestalla" langsung membalas ancaman tersebut. Pada menit ke-28, Ever Banega nyaris menggandakan keunggulan bagi timnya. Sayang, tembakannya yang mengarah ke pojok kiri gawang masih bisa digagalkan oleh Neuer. Sepuluh menit kemudian, giliran Alejandro Dominguez yang melepaskan ancaman. Usaha Alejandro masih sia-sia setelah tembakannya masih melayang tinggi di atas mistar Schalke.
Kegagalan tersebut bukan berarti membuat Valencia mengerdukan serangannya. Mereka terlihat masih tampil mendominasi permainan. Sayang, Valencia belum bisa mengkomversi setiap peluang yang ada. Alhasil, skor 1-0 untuk keunggulan Valencia bertahan hingga turun minum.

READMORE - Soldado Bawa Membawa Kemenangan Cepat Atas Schalke

Puyol dipastikan absen melawan Arsenal

Rabu, 16 Februari 2011
Puyol dipastikan absen melawan Arsenal


BARCELONA, KOMPAS.com — Kapten Barcelona Carles Puyol dipastikan absen melawan Arsenal pada babak 16 besar di Stadion Camp Nou, Rabu atau Kamis (17/2/2011). Pasalnya, Puyol masih mengalami cedera tendon.
Dalam beberapa pekan terakhir, Puyol memang berusaha memulihkan cederanya. Ia bahkan sengaja diistrihatkan oleh Pelatih Josep Guardiola ketika "El Barca" ditahan 1-1 oleh Sporting Gijon agar bek asal Spanyol itu bisa tampil pada pertandingan nanti. Namun, bek berusia 32 tahun itu belum pulih sehingga tidak masuk dalam 18 pemain yang akan tampil dalam laga nanti.
Selain Puyol, pemain sayap Jeffren juga dipastikan absen pada pertandingan nanti. Namun, Thiago kemungkinan besar akan masuk dalam skuad Guardiola

READMORE - Puyol dipastikan absen melawan Arsenal

Crouch: Fantastis Bisa Kalahkan Milan

Rabu, 16 Februari 2011
Crouch: Fantastis Bisa Kalahkan Milan


MILAN, KOMPAS.com - Bisa mengalahkan AC Milan 1-0 pada leg pertama perdelapan final Liga Champions, Selasa atau Rabu (16/2/2011) dini hari WIB, dinilai penyerang Tottenham Hotspur, Peter Crouch, sebagai pencapaian yang fantatistis bagi timnya.
Crouch menjadi pahlawan kemenangan bagi timnya pada pertandingan tadi. Gol yang dicetak penyerang bertubuh jangkung tersebut pada menit ke-79 membungkam tuan rumah.
"Aku pikir kami pantas untuk menang. Kami membatasi mereka dalam membuat beberapa peluang. Kami lebih baik di setiap lini. Lini pertahanan kami juga sangat sempurna," kata Crouch kepada Sky Sports.
"Kemenangan ini luar biasa. Sebuah prestasi fantastis bisa mengalahkan Milan di San Siro, tetapi tugas belum selesai," lanjutnya.
Kemenangan ini membuat Spurs" hanya membutuhkan skor imbang tanpa gol pada leg kedua, 9 Maret mendatang, untuk memuluskan langkahnya ke perempat final.

READMORE - Crouch: Fantastis Bisa Kalahkan Milan

Guardiola : Arsenal lawan terberat buat Barcelona.

Rabu, 16 Februari 2011
Guardiola : Arsenal lawan terberat buat Barcelona.


BARCELONA, KOMPAS.com — Pelatih Barcelona Pep Guardiola mengaku tak suka bertemu Arsenal di babak 16 besar Liga Champions musim ini. Menurutnya, Arsenal lawan terberat buat Barcelona.
Barcelona akan bertindak sebagai tuan rumah lebih dulu pada babak 16 besar Liga Champions di Camp Nou, Rabu atau Kamis (17/2/2011).
"Saya tak pernah mengharapkan pertandingan besok (lawan Arsenal). Namun, pertandingan itu akan sangat menarik. Saya kira pertandingan juga tak akan ditentukan di leg pertama nanti. Jika kalah dengan selisih gol cukup besar, kami akan tampil habis-habisan di leg kedua," papar Guardiola.
"Saya suka Arsenal, tetapi tak suka melawan mereka. Alasannya karena mereka jago menguasai bola. Mereka tak hanya berlari dengan bola. Saya kira pertandingan nanti akan lebih ketat dibandingkan dengan pertemuan musim lalu," tuturnya.
Musim lalu, Arsenal menahan Barcelona 2-2 di Stadion Emirates. Namun, di leg kedua Barcelona sukses menang 4-1.
Guardiola juga mengaku suka dengan permainan Samir Nasri. Maka, dia berharap pemain asal Perancis itu bisa memperkuat Arsenal meski sempat dikabarkan cedera.
"Ya, saya berharap Nasri bermain. Saya lebih suka dia bermain dan ia akan bisa memengaruhi tim dan pertandingan," ujarnya.
"Melawan Arsenal memang partai yang ketat. Mungkin ini pertandingan paling berat dan rumit yang pernah kami hadapi. Kami harus mempersiapkan diri dengan baik, harus kuat dan melakukan pekerjaan dengan baik. Saya kira pertemuan ini lebih baik terjadi di perempat final atau semifinal," ungkapnya.
Meski berat, Guardiola optimistis bisa kembali mengalahkan Arsenal. Dia yakin timnya punya kapasitas untuk itu.
"Kami harus mencoba dan bermain dengan baik, mengendalikan bola dan mencetak gol. Itu sangat vital karena kami bermain di kandang. Saya sangat menghormati Arsenal. Mereka selalu mencoba menyerang. Dua pertandingan kami pada musim lalu sangat mengesankan," kata Guardiola.

READMORE - Guardiola : Arsenal lawan terberat buat Barcelona.

Mathieu Flamini Minta Maaf Kepada Vedran Corluka Soal Tekel Kerasnya

Rabu, 16 Februari 2011
Mathieu Flamini Minta Maaf Kepada Vedran Corluka Soal Tekel Kerasnya


MILAN, KOMPAS.com - Gelandang AC Milan, Mathieu Flamini, melayangkan permintaan maaf atas tekel keras yang dilakukannya kepada bek Tottenham Hotspur, Vedran Corluka, saat kedua tim bertemu pada babak perdelapan final Liga Champions, Selasa atau Rabu (16/2/2011) dini hari WIB.
Insiden itu terjadi pada menit ke-69. Entah sengaja atau tidak, Flamini berusaha merebut bola ketika Corluka berusaha melepaskan tembakan. Corluka langsung jatuh seraya mengerang kesakitan dan ditandu ke luar lapangan. Wasit pun langsung mengganjar Flamini dengan kartu kuning.
"Aku pergi ke kamar ganti Tottenham untuk mengecek kondisi Corluka dan meminta maaf," kata mantan gelandang Arsenal itu kepada SKY Sport Italia. Sementara soal kekalahan yang dialami timnya 0-1, Flamini mengatakan, "Sayang kami harus kalah karena kami tampil lebih baik pada babak kedua. Kini, kami harus pergi ke London dan memenangkan pertandingan."
"Seharusnya kami bisa memenangkan pertandingan dan mencetak gol dari beberapa peluang yang kami miliki pada malam ini. Pada babak pertama, kami telalu lambat menekan tetapi setelah istrihat kami pantas meraih sebuah kemenangan," lanjutny

READMORE - Mathieu Flamini Minta Maaf Kepada Vedran Corluka Soal Tekel Kerasnya